1. Petronas Twin Towers – Menara kembar tertinggi di dunia yang menjadi simbol kota Kuala Lumpur.

Petronas Twin Towers adalah landmark utama dan ikonik Malaysia yang terletak di Kuala Lumpur, ibu kota negara. Menara kembar setinggi 452 meter ini dibangun pada tahun 1998 dan menjadi gedung tertinggi di dunia saat itu. Namun, saat ini telah tergeser ke urutan kedua setelah Burj Khalifa di Dubai.

Petronas Twin Towers terdiri dari dua menara yang saling terhubung oleh jembatan kaca di lantai 41 dan 42, yang dikenal sebagai Skybridge. Skybridge ini merupakan jembatan tertinggi di dunia yang menghubungkan dua menara. Pengunjung dapat menikmati pemandangan spektakuler dari ketinggian 170 meter di atas permukaan tanah.

tempat wisata malaysia
Petronas Malaysia

Menara ini terdiri dari 88 lantai dan didesain dengan gaya arsitektur Islam yang modern. Fasad bangunan ditutupi dengan panel kaca dan stainless steel yang mencerminkan keindahan seni tradisional Islam. Di dalam menara, terdapat kantor-kantor perusahaan, hotel, mal, pusat konvensi, dan galeri seni.

Salah satu daya tarik utama dari Petronas Twin Towers adalah Fountain Lake Symphony, sebuah pertunjukan air mancur musik yang diselenggarakan di depan menara pada malam hari. Pertunjukan ini menampilkan pancaran air yang disemprotkan dari 150 jet air mancur dengan berbagai warna dan gerakan yang disesuaikan dengan musik.

Petronas Twin Towers menjadi salah satu tempat wisata terpopuler di Malaysia dan menjadi destinasi populer bagi wisatawan asing maupun lokal. Meskipun tiket masuk ke Skybridge dan menara terbatas dan harus dipesan terlebih dahulu, namun pengunjung tetap bisa menikmati keindahan bangunan ini dari luar dan menikmati berbagai aktivitas di sekitar Menara Kembar.

2. Batu Caves – Kuil Hindu yang terkenal di Selangor dengan tiga gua dan patung dewa Hindu.

Batu Caves adalah sebuah kompleks gua yang terletak di Gombak, Selangor, Malaysia, sekitar 13 km dari pusat kota Kuala Lumpur. Kompleks ini terkenal dengan gua dan kuil Hindu yang terletak di dalamnya.

Batu Caves

Batu Caves terdiri dari tiga gua utama yang dikenal dengan nama Gua Besar, Gua Tengah, dan Gua Kecil. Gua Besar merupakan gua terbesar dengan ketinggian sekitar 100 meter dan panjang sekitar 300 meter. Di dalam gua ini terdapat kuil utama, yaitu Kuil Sri Subramaniar, yang didedikasikan untuk dewa perang Hindu, Lord Murugan.

Untuk menuju ke Kuil Sri Subramaniar, pengunjung harus menaiki 272 anak tangga yang dihiasi dengan warna-warni yang cerah dan patung-patung dewa Hindu. Di atas tangga, pengunjung akan disambut dengan patung Lord Murugan setinggi 42,7 meter yang menjulang tinggi di depan pintu masuk kuil. Patung ini adalah patung tertinggi kedua dari Lord Murugan di dunia.

Selain Kuil Sri Subramaniar, di kompleks Batu Caves juga terdapat gua dan kuil lainnya, seperti Kuil Wanita, Gua Museum, dan Gua Dark Cave. Gua Dark Cave adalah gua yang masih alami dan tidak dihiasi oleh patung-patung atau penerangan buatan. Pengunjung yang tertarik dengan petualangan dan eksplorasi dapat mengikuti tur ke gua ini dengan dipandu oleh pemandu yang berpengalaman.

Batu Caves sering dikunjungi oleh wisatawan asing maupun lokal. Selain untuk beribadah dan berwisata ke kuil dan gua, pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam sekitar dan mencoba berbagai hidangan khas Malaysia yang dijual di sekitar kompleks. Setiap tahun, Batu Caves menjadi tuan rumah festival Thaipusam yang dihadiri oleh ribuan pengunjung dari seluruh dunia. Festival ini dirayakan oleh umat Hindu sebagai peringatan hari kelahiran Lord Murugan.

3. Pulau Langkawi – Pulau tropis yang terkenal dengan pantainya yang indah dan keindahan alamnya.

Pulau Langkawi adalah sebuah kepulauan yang terletak di Kedah, Malaysia, di sebelah barat laut Semenanjung Malaysia. Pulau ini terdiri dari 104 pulau kecil dan pulau utama yang dikenal sebagai Pulau Langkawi. Pulau Langkawi adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Malaysia dan menjadi salah satu pulau paling indah di dunia.

Pulau Langkawi

Pulau Langkawi menawarkan berbagai keindahan alam, mulai dari pantai berpasir putih, perbukitan hijau, hutan hujan tropis, dan air terjun yang menakjubkan. Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan di Pulau Langkawi, seperti berjemur, berenang, snorkeling, menyelam, memancing, hiking, dan naik kabel gondola ke puncak bukit.

Pantai-pantai di Pulau Langkawi memiliki pemandangan yang indah dan air laut yang jernih. Beberapa pantai yang populer di Pulau Langkawi antara lain Pantai Cenang, Pantai Tengah, Pantai Kok, dan Pantai Datai. Pengunjung dapat menikmati berbagai olahraga air seperti parasailing, jet ski, dan banana boat di pantai-pantai ini.

Selain pantai, Pulau Langkawi juga memiliki berbagai tempat wisata menarik seperti Underwater World Langkawi, Langkawi Cable Car, Langkawi Sky Bridge, dan Langkawi Wildlife Park. Underwater World Langkawi adalah akuarium terbesar di Malaysia dan menampilkan berbagai jenis ikan dan hewan laut. Langkawi Cable Car adalah wahana kabel gondola yang membawa pengunjung ke puncak bukit dan menawarkan pemandangan spektakuler dari atas. Langkawi Sky Bridge adalah jembatan gantung yang menghubungkan dua bukit dan menawarkan pemandangan panorama Pulau Langkawi yang menakjubkan. Langkawi Wildlife Park adalah taman burung dan binatang langka yang menampilkan berbagai jenis hewan dan burung dari seluruh dunia.

Pulau Langkawi juga terkenal dengan berbagai kegiatan kuliner dan belanja. Ada banyak restoran dan kedai yang menawarkan hidangan khas Malaysia, seperti nasi lemak, rendang, dan satay. Selain itu, pengunjung juga dapat membeli berbagai suvenir khas Langkawi, seperti pakaian tradisional, kerajinan tangan, dan makanan ringan.

Pulau Langkawi dapat diakses melalui penerbangan dari Kuala Lumpur dan beberapa kota lainnya di Malaysia. Terdapat pula jalur laut dan ferry yang menghubungkan Pulau Langkawi dengan kota-kota di sekitarnya seperti Kuala Perlis dan Penang.

4. Gunung Kinabalu – Gunung tertinggi di Malaysia dan menjadi tempat pendakian populer.

Gunung Kinabalu adalah gunung tertinggi di Malaysia dengan ketinggian mencapai 4.095 meter di atas permukaan laut dan terletak di Sabah, Borneo Timur. Gunung ini merupakan salah satu destinasi pendakian yang paling populer di Asia Tenggara dan telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 2000.

Gunung Kinabalu

Gunung Kinabalu memiliki keunikan dengan formasi batuan granit yang terbentuk secara alami dan dianggap sebagai salah satu formasi batuan granit tertua di dunia. Gunung ini juga memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dan menjadi tempat perlindungan bagi ribuan spesies tumbuhan dan hewan, termasuk spesies tumbuhan Nepenthes rajah, yang tergolong dalam tumbuhan karnivora terbesar di dunia.

Untuk mendaki Gunung Kinabalu, pengunjung perlu mendapatkan izin dari Taman Kinabalu yang terletak di kaki gunung. Terdapat dua rute pendakian utama yaitu rute melalui Kota Kinabalu dan rute melalui Kota Kinabalu ke Ranau. Pendakian biasanya memakan waktu sekitar 2-3 hari, tergantung pada rute dan tingkat kesulitan yang dipilih.

Selama perjalanan pendakian, pengunjung akan melewati berbagai pemandangan alam yang indah seperti hutan hujan tropis, air terjun, dan pemandangan pegunungan yang menakjubkan. Para pendaki akan bermalam di Pondok Panar Laban atau Laban Rata yang terletak di ketinggian sekitar 3.200 meter di atas permukaan laut sebelum mencapai puncak gunung.

Puncak Gunung Kinabalu disebut Low’s Peak dan menawarkan pemandangan spektakuler dari atas gunung, termasuk matahari terbit dan terbenam yang indah. Pendakian ke puncak ini membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam dan memerlukan ketahanan fisik yang cukup karena medannya terbilang cukup sulit.

Selain pendakian, terdapat juga aktivitas lain yang dapat dilakukan di sekitar Gunung Kinabalu, seperti berjalan-jalan di Taman Kinabalu, mempelajari keanekaragaman hayati di Pusat Pendidikan Lingkungan, atau bermain air di Desa Pemandian Sosodikon.

Gunung Kinabalu dapat diakses melalui penerbangan dari Kota Kinabalu ke Kundasang atau Ranau, lalu dilanjutkan dengan perjalanan darat ke kaki gunung. Terdapat juga beberapa resort dan penginapan yang terletak di dekat Taman Kinabalu bagi para pengunjung yang ingin menikmati pemandangan alam yang indah di sekitar Gunung Kinabalu.

5. Taman Negara – Taman nasional tertua di Malaysia dengan hutan hujan, flora dan fauna yang kaya.

Taman Negara merupakan salah satu taman nasional terbesar di Malaysia dan terletak di negara bagian Pahang. Taman ini memiliki luas sekitar 4.343 kilometer persegi dan merupakan rumah bagi berbagai spesies flora dan fauna yang langka, seperti harimau Malaya, gajah, badak sumbu, dan burung-burung yang langka.

Taman Negara

Taman Negara memiliki banyak kegiatan dan objek wisata yang menarik untuk dijelajahi, seperti hiking, camping, berjalan-jalan di hutan, dan river rafting. Ada banyak jalur hiking yang tersedia, dengan berbagai tingkat kesulitan yang berbeda. Beberapa jalur populer termasuk Canopy Walk, Bukit Teresek, dan Gunung Tahan.

Canopy Walk adalah jembatan kayu panjang yang menghubungkan puncak-puncak pohon dan melintasi hutan hujan di atas. Jembatan ini menjadi salah satu daya tarik utama di Taman Negara karena memberikan pengalaman yang unik dalam mengeksplorasi kehidupan hutan hujan dan pemandangan alam yang indah.

Bukit Teresek adalah jalur hiking yang relatif mudah dan mengarah ke puncak bukit yang menawarkan pemandangan indah dari atas hutan hujan. Gunung Tahan, di sisi lain, adalah pendakian yang lebih menantang dan dapat memakan waktu hingga seminggu untuk mencapai puncaknya. Gunung ini adalah puncak tertinggi di Semenanjung Malaysia dengan ketinggian mencapai 2.187 meter.

Selain aktivitas pendakian, pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam di sekitar Taman Negara dengan melakukan river rafting atau menyusuri Sungai Tembeling. Sungai ini mengalir melalui hutan hujan dan menyediakan pemandangan yang menakjubkan.

Terdapat juga berbagai fasilitas yang tersedia di Taman Negara, seperti penginapan, restoran, dan pusat informasi yang dapat membantu pengunjung dalam mengeksplorasi taman nasional ini. Taman Negara dapat diakses melalui penerbangan dari Kuala Lumpur ke kota Jerantut, diikuti dengan perjalanan darat selama sekitar 1-2 jam ke Taman Negara.

6. Pulau Tioman – Pulau yang terkenal dengan air terjun, pantai dan keindahan bawah lautnya.

Pulau Tioman

Pulau Tioman adalah sebuah pulau tropis yang terletak di lepas pantai timur semenanjung Malaysia, di Selat Tebrau. Pulau ini memiliki luas sekitar 135 kilometer persegi dan merupakan salah satu destinasi wisata populer di Malaysia karena memiliki pantai yang indah, air laut yang jernih, dan keanekaragaman hayati bawah laut yang menakjubkan.

Pulau Tioman memiliki 8 desa kecil yang tersebar di sepanjang pantainya. Desa terbesar di pulau ini adalah Kampung Tekek yang juga menjadi pintu gerbang utama untuk memasuki pulau. Di sini terdapat banyak fasilitas yang tersedia, seperti hotel, restoran, toko-toko souvenir, dan lain sebagainya.

Pulau Tioman menawarkan berbagai aktivitas wisata yang menyenangkan seperti menyelam, snorkeling, berjemur di pantai, hiking, dan bermain air di air terjun yang tersedia di sejumlah tempat di pulau ini. Karena air laut di sekitar Pulau Tioman sangat jernih, para wisatawan dapat menikmati keindahan bawah laut yang luar biasa dengan melakukan snorkeling atau menyelam. Terdapat banyak operator wisata yang menyediakan peralatan dan tur untuk snorkeling atau menyelam.

Pulau Tioman juga memiliki beberapa jalur hiking yang menarik untuk dijelajahi, seperti jalur ke Air Terjun Asah dan Tekek. Air Terjun Asah adalah air terjun yang tersembunyi di dalam hutan dan dapat dijangkau dengan hiking selama sekitar 1 jam dari Kampung Mukut. Sementara itu, hiking ke Tekek akan memakan waktu sekitar 2 jam dari Kampung Tekek dan akan membawa pengunjung ke puncak bukit yang menawarkan pemandangan indah dari atas pulau.

Pulau Tioman dapat diakses dengan feri dari beberapa pelabuhan di Malaysia seperti Mersing dan Tanjung Gemok. Feri biasanya beroperasi setiap hari dan waktu tempuh dari Mersing ke Pulau Tioman adalah sekitar 2 jam. Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan pesawat terbang dari Kuala Lumpur ke Bandar Udara Pulau Tioman yang memiliki jadwal penerbangan terbatas.

7. Melaka – Kota bersejarah yang terletak di pantai barat Semenanjung Malaysia, dengan pengaruh budaya Eropa dan Asia.

Melaka adalah sebuah kota bersejarah di Malaysia yang terletak di pantai barat Semenanjung Malaysia. Kota ini memiliki warisan budaya yang sangat kaya dan terdapat banyak situs bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Melaka dikenal sebagai pusat perdagangan penting pada abad ke-15 hingga ke-17, dan pernah menjadi bagian dari Kerajaan Malaka yang terkenal pada masa itu.

Malaka di Malam Hari

Salah satu situs bersejarah yang paling terkenal di Melaka adalah A Famosa, yang merupakan bekas benteng Portugis yang dibangun pada tahun 1511. Bekas benteng ini kini hanya menyisakan bagian tembok dan gerbang, tetapi masih menjadi destinasi wisata yang populer di Melaka.

Di sepanjang Sungai Melaka terdapat banyak bangunan bersejarah, seperti Gereja Kristus, Kota A Famosa, Stadthuys, dan Menara Taming Sari yang juga dapat dikunjungi oleh para wisatawan. The Stadthuys adalah bangunan bersejarah yang berasal dari abad ke-17 dan dulunya merupakan pusat administrasi pemerintahan Belanda di Melaka. Kini bangunan ini telah diubah menjadi museum dan menjadi salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi di Melaka.

Melaka juga dikenal dengan makanan dan minuman khasnya yang lezat, seperti satay celup, cendol, dan asam pedas. Jalan-jalan di sekitar daerah Jonker Walk juga menawarkan pengalaman belanja yang unik dengan banyaknya toko-toko suvenir, kafe, dan restoran.

Untuk menuju ke Melaka, bisa ditempuh dengan bus dari Kuala Lumpur atau Singapura. Waktu tempuh dari Kuala Lumpur ke Melaka adalah sekitar 2 jam dan waktu tempuh dari Singapura ke Melaka sekitar 3-4 jam. Selain itu, juga terdapat stasiun kereta api di Melaka yang melayani rute dari Kuala Lumpur dan Singapura.

Untuk paket tour ke Malaka bisa klik link ini.

admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *